Notification

×

Iklan

Iklan

Jalinsum Gunungtua-Binanga Longsor Sebabkan Kemacetan Panjang

Selasa, 24 Agustus 2021 | 16:41 WIB Last Updated 2022-05-27T16:54:13Z

Foto: Alat berat (excavator) saat memperbaiki badan Jalinsum Gunungtua-Binanga yang mengalami kelongsoran, Selasa (24/08).


Daltonews.com, Paluta - Jalan Lintas penghubung Gunungtua (Kabupaten Padang Lawas Utara) - Binanga (Kabupaten Padang Lawas) tepatnya di wilayah Aek Haruaya (Aek Hotal), kecamatan Portibi, Kabupaten Paluta mengalami kemacetan akibat longsornya badan jalan yang sedang mengalami perbaikan sehingga terjadi penumpukan kenderaan yang melintas, Selasa (24/08/2021).

Disinyalir, longsornya badan jalan ini di akibatkan curah hujan yang cukup tinggi sehingga badan jalan yang setengahnya sedang mengalami perbaikan atau pembangunan box culvert (gorong-gorong) oleh rekanan PT Cleosa Cikal Futuristik yang ditunjuk pihak Dinas PU Provinsi Sumut.

Menurut keterangan dari pihak UPTD Gunungtua Bina Marga Provinsi Sumut M. Rizal bahwa badan jalan longsor diakibatkan oleh curah hujan yang cukup tinggi sehingga sekitar pukul 22.00 Wib pada Senin (23/08) badan jalan mengalami kelongsoran akibat tergerus air.

Dikatakannya, badan jalan yang mengalami kelongsoran ini sedang diperbaiki oleh pihak rekanan yakni perbaikan saluran drainase dan gorong-gorong.

“Curah hujan yang tinggi menyebabkan badan jalan yang sedang diperbaiki tergerus air dan longsor,” ujarnya.

Katanya, pihak rekanan sudah membawa alat berat berupa excavator untuk melakukan perbaikan dan jembatan alternatif darurat agar kenderaan dapat melintas.

Salah seorang warga sekitar, Arman Siregar menyebutkan akibat longsor badan jalan ini menyebabkan kemacetan dan antrian panjang sekitar 3 kilometer yang didominasi oleh bus dan truk bermuatan besar. “Dari tadi malam sudah terjadi kemacetan dan antrian panjang,” katanya.

Menurutnya, pengerjaan perbaikan jalan ini sudah hampir memakan waktu 2 bulan dan belum juga rampung sehingga sering terjadi kemacetan di daerah ini.

Sementara itu, Kapolsek Padang Bolak AKP Zulfikar bersama personil kepolisian langsung turun meninjau dan mengatur lalu lintas karena sudah terjadi penumpukan kenderaan yang menyebabkan kemacetan panjang.

Katanya, pihaknya sudah mengalihkan rute jalan alternatif untuk sementara dari jalan Desa Gunung Baringin menuju jalan Desa Aek Hauraya, namun hanya bisa dilintasi kendaraan roda 2 dan roda 4 dengan jenis mini bus.

Sedangkan untuk kenderaan jenis bus ataupun truk bermuatan besar masih mengalami penumpukan dan macet.

Pantauan, pada Selasa (24/08) sekitar pukul 13.00 Wib, perbaikan alternatif jalan yang dilakukan oleh alat berat milik pihak rekanan sudah mulai rampung dan dapat dilalui oleh kenderaan bus dan truk dengan muatan sedang.

Hingga pukul 14.00 Wib, perbaikan jalan alternatif oleh alat berat milik rekanan sudah mulai rampung dan arus lalu lintas sudah mulai lancar dengan sistem buka tutup yang dilakukan oleh personel Polsek Padang Bolak, namun kenderaan atau truk bermuatan besar masih harus dipandu untuk melintas.(Ar)

×
Berita Terbaru Update