Notification

×

Iklan

Iklan

TP PKK dan DWP Kabupaten Paluta Kunjungi Korban Kekerasan Anak yang Dilakukan Orang Tuanya di Paluta

Rabu, 08 Desember 2021 | 21:15 WIB Last Updated 2022-05-27T16:53:46Z

Foto : TP PKK dan DWP kabupaten Padang Lawas Utara saat bertemu korban, (8/12). (Istimewa)

PADANG LAWAS UTARA - Ketua TP PKK kabupaten Padang Lawas Utara Ny Ade Andar Amin Harahap didampingi Wakil Ketua TP PKK Masdoripa Hariro Harahap beserta jajaran pengurus TP PKK kabupaten Padang Lawas Utara mengunjungi anak korban kekerasan yang dilakukan oleh orang tuanya di desa Aek Nauli, kecamatan Hulu Sihapas, kabupaten Padang Lawas Utara, Rabu (8/12/2021).

Turut hadir dalam kunjungan tersebut Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) kabupaten Padang Lawas Utara Ny Deswati Burhan Harahap dan jajaran pengurus DWP kabupaten Padang Lawas Utara.

Ketua TP PKK kabupaten Padang Lawas Utara Ade Andar Amin Harahap dan rombongan yang datang melihat langsung kondisi korban RH (6), dalam kesempatan tersebut ia dan ibu-ibu lainnya berinterasi dengan mengajak korban berbicara. "Sehat-sehat ya nak, harus kuat, kalau boleh ibu tahu, cita-citanya mau jadi apa," tanyanya kepada korban.

Korban RH tampak tersenyum melihat ibu-ibu yang datang mengunjungi kemudian menjawab pertanyaan yang ditanyakan, "mau jadi Polisi buk," jawabnya dengan semangat.

Dalam kesempatan tersebut, rombongan TP PKK kabupaten Padang Lawas Utara dan DWP kabupaten Padang Lawas Utara juga menyerahkan tali asih kepada korban, korban tampak bersemangat ketika Ketua TP PKK kabupaten Padang Lawas Utara Ade Andar Amin Harahap memberikan dan memakaikannya pakaian baru sebagai oleh-oleh.

Untuk memantau perkembangan kesehatan korban, Ade Andar Amin Harahap juga memerintahkan pendampingan kesehatan korban untuk mempercepat pemulihan luka korban dan memeriksa luka lainnya yang tidak terlihat dengan kasat mata. "Tolong dibantu ini, agar proses penyembuhan lukanya cepat hilang, diperiksakan saja ke rumah sakit melalui dokter anak," ujarnya.

Saat ini korban RH masih berada dikediaman Rahmad S Situmeang, dikarenakan rasa traumanya dan tidak maunya korban untuk ikut dengan keluarga dari orang tuanya yang lain. "Maunya disini aja sama uda (Rahmad S Situmeang)," jawabnya ketika ditanya mau ikut dengan siapa.(Ar)

×
Berita Terbaru Update